/   
Ricky Surya Virgana
DKI Jakarta

DKI Jakarta

Ricky Surya Virgana populer sebagai bassist/cellist White Shoes and The Couples Company. Ia juga bergiat dalam aneka macam lingkup seperti produser musik, pembuat scoring film, jingle maker, DJ, seniman seni rupa, pengajar, sampai aktivis lingkungan. Selain bagian dari White Shoes, Ricky akrab sebagai musisi independen yang kerap melakukan kolaborasi lintas disiplin dengan seniman lain. 

 

Bersama White Shoes, Ricky merupakan otak dari grup indie populer tersebut. Dalam proses produksi karya, Ia kerap mengambil peran ganda sebagai musisi sekaligus produser dari lagu-lagu mereka. Di samping itu, tidak sedikit media mencatat bahwa Ricky adalah penyeimbang antara musik dan seni rupa di lingkungan personil White Shoes yang dibentuk para lulusan seni rupa. 

 

Bersama seniman lain, Ricky kerap menjalin kolaborasi untuk macam-macam proyek. Beberapa di antaranya seperti pengisi scoring film Rumah Dara (2009), turut mengisi instrumen lagu Map Biru (Sore), Sisa Wangi (Alahad), dan Merah (Efek Rumah Kaca), produser album Morning Sugar (2013) karya Ayushita, ikut dalam tur perdana AriReda di Surabaya (2015), pencipta lagu dalam pertunjukan musikal Perempuan-Perempuan Chairil (2017), dan pengarah musik film Jelita Sejuba (2018). Ricky juga berperan penting sebagai produser salah satu album grup Irama Pantai Selatan dan kelompok musik The Panturas.   Tidak hanya itu, Ia membentuk We Love ABC, grup musik beranggotakan kedua anaknya untuk menumbuhkembangkan minat musik sedari kecil pada mereka. 

 

Menempuh pendidikan seni musik dengan fokus pada bidang cello di Institut Kesenian Jakarta, Ricky sempat menjadi bagian beberapa kelompok orkestra di dalam maupun luar negeri. Untuk menambah warna dalam karir bermusiknya, laki-laki kelahiran 24 Agustus ini kemudian ikut membentuk White Shoes and The Couples Company yang kemudian turut membesarkan namanya. Selain itu, Ricky merupakan sosok yang punya hobi diving. Ia lantang menyuarakan dukungan terhadap kelestarian laut. Aneka pengalamannya soal diving di berbagai tempat kawasan timur Indonesia dapat sering ia tulis dalam artikel yang dapat dibaca di CNN dan Scubadiver Austral Asia.  

 

Tulisan Terbaru

Imajinasi dan daya berpikir kritis adalah kunci perubahan. Karena itu, seni merupakan prasyarat utama terwujudnya demokrasi. Dukung kami untuk mewujudkan kebijakan yang sepenuhnya berpihak pada pelaku seni.